Contoh Affiliate Marketing Ini Perlu Digital Marketer Ketahui

Contoh Affiliate Marketing – Apakah Boldee tertarik untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari kegiatan Affiliate marketing? Kalau iya, ini akan menghasilkan cuan yang tidak main-main lho! Banyak contoh affiliate marketing yang bisa menghasilkan banyak keuntungan apabila dijalankan dan ditekuni dengan benar. 

Lantas, bagaimana sih cara kerja dari affiliate marketing itu? Mari kita pelajari bersama-sama di dalam artikel ini. Affiliate Marketing adalah sebuah strategi pemasaran yang semakin populer dalam dunia bisnis saat ini. 

Konsepnya sederhana, Kamu mempromosikan produk atau jasa orang lain, dan jika ada penjualan yang terjadi melalui referensi Kamu, Kamu akan mendapatkan komisi sebagai imbalannya. Contoh affiliate marketing telah mengubah cara banyak orang menghasilkan uang secara online. 

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang konsep ini dan memberikan beberapa contoh affiliate marketing  secara konkret yang dapat memberi Kamu pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana affiliate marketing berfungsi dan bagaimana Kamu juga dapat memanfaatkannya.

Jadi, langsung saja disimak yuk Boldee!

Mengapa Kamu Harus Coba Affiliate Marketing?

Sekarang adalah waktu yang baik untuk mencoba affiliate marketing, terutama jika Kamu memiliki minat dalam pemasaran digital dan ingin menghasilkan pendapatan secara online.

Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa Kamu harus mencoba affiliate marketing:

1. Pendapatan Pasif: Affiliate marketing memungkinkan Kamu menghasilkan pendapatan pasif. Setelah Kamu berhasil mempromosikan produk atau layanan dan menarik pelanggan, Kamu dapat terus menghasilkan komisi dari penjualan berulang tanpa perlu melakukan banyak pekerjaan tambahan.
2. Modal Awal yang Rendah: Tidak seperti bisnis fisik yang memerlukan modal besar untuk memulai, affiliate marketing memungkinkan Kamu memulai dengan modal yang relatif kecil atau bahkan tanpa modal sama sekali. Kamu hanya perlu waktu dan usaha untuk membangun basis pelanggan atau audiens.
3. Fleksibilitas Waktu: Affiliate marketing memberikan fleksibilitas dalam mengatur waktu kerja. Kamu dapat mengatur jadwal kerja sesuai keinginanmu dan bekerja dari mana saja, selama kamu memiliki akses internet.
4. Tidak Perlu Produk Sendiri: Kamu tidak perlu menciptakan atau mengelola produk atau layanan sendiri. Kamu cukup memilih produk atau layanan yang sesuai dengan minat atau niche kamu dan mempromosikannya kepada audiens yang relevan.
5. Potensi Penghasilan yang Tinggi: Affiliate marketing memiliki potensi penghasilan yang tinggi, terutama jika kamu berhasil membangun basis pelanggan besar atau memiliki audiens yang aktif. Semakin banyak penjualan yang kamu hasilkan, semakin besar pula komisi yang kamu terima.
6. Akses ke Berbagai Jenis Produk: Dengan affiliate marketing, Kamu dapat memilih dari berbagai jenis produk atau layanan yang sesuai dengan minat atau niche Kamu. Ini memungkinkan Kamu untuk mencoba berbagai peluang dan menemukan yang paling cocok dengan audiens Kamu.
7. Pendekatan Kreatif: Kamu dapat mengembangkan pendekatan kreatif untuk mempromosikan produk atau layanan. Ini bisa melibatkan pembuatan konten yang menarik, strategi pemasaran unik, atau kemitraan dengan merek terkenal.
8. Belajar dan Berkembang: Affiliate marketing memungkinkanKamu untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan pemasaran online. Ini adalah peluang untuk merasakan dunia pemasaran digital yang terus berubah dan berkembang.

Cara Kerja Affiliate Marketing

Cara kerja affiliate marketing sendiri, melibatkan beberapa langkah utama yang dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk pengiklan (merchant), pemasar afiliasi (affiliate), dan konsumen. Berikut adalah gambaran umum tentang cara kerja affiliate marketing:

• Pilih Program Affiliate: 

Langkah pertama dalam affiliate marketing adalah memilih program affiliate yang sesuai dengan niche atau minat kamu. Program ini disediakan oleh perusahaan atau individu yang ingin mempromosikan produk atau layanan mereka melalui afiliasi.

Contoh affiliate marketing di Indonesia adalah Accesstrade dan Involve Asia. Ketika mendaftar di sini, Kamu bisa akses berbagai program afiliasi dari berbagai jenis merchant, termasuk marketplace, produk kecantikan, fashion, dan perangkat lunak IT.

• Daftar dan Bergabung: 

Setelah Kamu memilih program affiliate, Kamu perlu mendaftar dan bergabung. Biasanya, Kamu akan diminta untuk mengisi formulir pendaftaran, dan program tersebut akan memberikan Kamu tautan afiliasi khusus yang akan digunakan untuk melacak penjualan yang berasal dari referensi Kamu.

Setelah menemukan merchant yang sesuai, Kamu mendaftar dalam program afiliasi mereka. Kamu akan mendapat tautan afiliasi unik untuk identifikasi referensimu. Tautan ini otomatis melacak penjualan yang berasal dari referensimu, dan Kamu akan menerima komisi jika terjadi pembelian produk atau layanan.

Intinya, tautan afiliasi yang Kamu gunakan dipantau oleh merchant atau jaringan afiliasi, sehingga Kamu mendapatkan komisi sesuai persyaratan program ketika ada transaksi penjualan.

• Pilih Produk atau Layanan: 

Selanjutnya, Kamu perlu memilih produk atau layanan yang akan Kamu promosikan. Pastikan produk atau layanan tersebut relevan dengan audiens atau niche Kamu, dan kamu yakin dapat memasarkannya dengan efektif.

• Promosikan Tautan Afiliasi: 

Kamu akan menggunakan tautan afiliasi yang diberikan oleh program untuk mempromosikan produk atau layanan tersebut. Ini bisa dilakukan melalui berbagai saluran, seperti situs web, blog, media sosial, email marketing, atau platform lainnya.

• Tarik Perhatian Audiens: 

Salah satu kunci keberhasilan affiliate marketing adalah menarik perhatian audiens. Ini bisa dilakukan dengan membuat konten berkualitas tinggi, menawarkan ulasan produk yang informatif, atau memberikan insentif khusus kepada pengunjung untuk mengklik tautan afiliasi Kamu.

• Pantau Kinerja Kamu: 

Program affiliate akan menyediakan akses kepada Kamu untuk melacak kinerja Kamu. Ini termasuk jumlah klik tautan, konversi (penjualan yang dihasilkan), dan komisi yang Kamu hasilkan. Dengan informasi ini, Kamu dapat mengevaluasi strategi Kamu dan melakukan penyesuaian jika diperlukan.

• Terima Komisi: 

Ketika penjualan terjadi melalui tautan afiliasi Kamu, Kamu akan menerima komisi sesuai dengan persyaratan program affiliate. Komisi ini dapat berupa persentase dari harga produk, komisi tetap, atau struktur lainnya yang telah ditentukan oleh program.

• Penghasilan Pasif: 

Salah satu keunggulan affiliate marketing adalah penghasilan pasif. Setelah Kamu memasang tautan afiliasi dan menghasilkan penjualan, Kamu dapat terus menerima komisi tanpa harus melakukan banyak pekerjaan tambahan.

• Pelajari dan Tingkatkan: 

Affiliate marketing melibatkan proses pembelajaran dan pengembangan terus menerus. Kamu dapat terus mengoptimalkan strategi Kamu, menguji berbagai metode promosi, dan beradaptasi dengan perubahan dalam pasar atau tren.

Itulah cara kerja dasar Kamu. Penting untuk mencatat bahwa kesuksesan dalam affiliate marketing memerlukan kesabaran, konsistensi, dan dedikasi. Juga, Kamu perlu mematuhi aturan dan persyaratan program afiliasi yang Kamu ikuti agar tetap berada dalam batas hukum dan etika bisnis online.

Contoh Affiliate Marketing di Indonesia

Nah, Gimana nih? Apa Boldee sudah mulai tertarik dengan affiliate marketing, Boldee? Ada beberapa contoh affiliate marketing yang bisa Kamu ikuti, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Berikut adalah beberapa contohnya:

1Platform e-commerce (Lazada, Zalora, Blibli, Shopee, Bukalapak, Tokopedia)

Contoh affiliate marketing pertama adalah platform e-commerce di Indonesia. Perkembangan e-commerce di Indonesia sedang berkembang pesat. Masyarakat Indonesia semakin memilih berbelanja secara daring melalui platform seperti Lazada, Tokopedia, Zalora, Blibli, Shopee, dan banyak lagi.

Tarif komisi bervariasi, dengan tingkat komisi tertinggi biasanya mencapai 10% untuk platform e-commerce.

Kamu dapat mendaftar sebagai afiliasi melalui jaringan afiliasi seperti Accesstrade dan Involve Asia, atau langsung melalui situs web platform e-commerce.

Berikut adalah beberapa informasi komisi untuk beberapa platform:

• Lazada: Tingkat komisi hingga 10% | Cookie 30 hari | Lazada Afiliasi
• Zalora: Tingkat komisi antara 4-6% | Cookie 7 hari | Program Afiliasi Zalora
• Blibli: Tingkat komisi 4% | Cookie 30 hari | Afiliasi Blibli
• Shopee: Tingkat komisi antara 5-10% | Afiliasi Shopee
• Bukalapak: Tingkat komisi hingga 5% | Afiliasi Bukalapak
• Tokopedia: Informasi lebih lanjut tentang program afiliasi Tokopedia dapat ditemukan di Tokopedia by Me

2. Hosting (Niagahoster, Hostinger, Exabytes) 

Contoh affiliate marketing selanjutnya adalah platform Hosting. Jika Kamu seorang blogger, kamu memiliki peluang untuk merekomendasikan layanan hosting yang Kamu gunakan kepada audiens Kamu.

Keuntungannya cukup menggiurkan, bisa mencapai hingga 70%. Sementara di pasar internasional, ada beberapa penyedia hosting yang terkenal untuk program afiliasi seperti Bluehost dan Siteground.

Berikut adalah beberapa informasi tentang komisi dari penyedia hosting di Indonesia:

• Niagahoster: Mendapatkan komisi hingga 70% | Cookie 30 hari | Program Afiliasi Niagahoster
• Hostinger: Komisi hingga 60% | Cookie 30 hari | Program Afiliasi Hostinger
• Exabytes: Tingkat komisi 25% | Cookie 60 hari | Program Afiliasi Exabytes

3. Agen Pemesanan Online untuk Perjalanan (Tiket.com, Booking.com, Agoda, Klook)

Kamu juga dapat bergabung dalam program afiliasi yang berkaitan dengan produk perjalanan, seperti Booking.com untuk memesan hotel atau Klook untuk pembelian tiket atraksi.

Berikut adalah beberapa informasi tentang program afiliasi dari penyedia perjalanan yang berbeda:

• Tiket.com: Kamu dapat mendaftar untuk program afiliasi Tiket.com melalui tautan ini.
• Booking.com: Booking.com menawarkan komisi hingga 25% kepada afiliasi dengan masa cookie 24 jam. Kamu dapat mengetahui lebih lanjut dan mendaftar ke Program Afiliasi Booking.com.
• Agoda: Agoda menawarkan komisi hingga 5% dengan masa cookie 24 jam. Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, kunjungi Partners Agoda.
• Klook: Klook menyediakan komisi hingga 5% dengan masa cookie 30 hari. Kamu dapat bergabung dengan Program Afiliasi Klook.

4. VPN (AstrillVPN, ExpressVPN) 

Secara umum, hampir semua penyedia VPN memiliki program afiliasi. Dua VPN yang digunakan pribadi adalah AstrillVPN dan ExpressVPN. Tingkat komisi dalam program afiliasi VPN juga dapat sangat menguntungkan, dengan beberapa penyedia yang menawarkan hingga 50% komisi.

5. Aplikasi (Bibit, Shopback) 

Beberapa aplikasi juga menyediakan insentif berupa cashback ketika Kamu mengajak orang lain untuk menggunakan aplikasi tersebut. Contohnya, ada aplikasi keuangan seperti Bibit dan aplikasi yang menawarkan cashback belanja seperti Shopback.

Hal yang baiknya, dalam kebanyakan kasus, Kamu tidak perlu mendaftar ulang untuk mendapatkan manfaat dari program ini. Misalnya, Bibit menawarkan cashback sebesar Rp 25.000, sementara Shopback memberikan cashback sebesar Rp 12.500.

6. Aplikasi (Bibit, Shopback) 

Beberapa aplikasi juga menyediakan insentif berupa cashback ketika Kamu mengajak orang lain untuk menggunakan aplikasi tersebut. Contohnya, ada aplikasi keuangan seperti Bibit dan aplikasi yang menawarkan cashback belanja seperti Shopback.

7. Layanan Digital (Gsuite, Shopify, Kursus Online)

Contoh affiliate marketing terakhir adalah layanan digital seperti Gsuite, Shopify, layanan kursus online. Beragam produk digital yang menawarkan komisi kepada afiliasi, berikut beberapa contohnya:

• Gsuite: Memberikan komisi sebesar $15 hingga $30.
• Shopify: Menawarkan komisi sebesar $56.
• Kursus Instagram oleh Niko Julius: Memberikan komisi sebesar 50%.

Kesimpulan

Contoh affiliate marketing adalah bahwa ini adalah model bisnis yang memungkinkan individu atau afiliasi untuk mempromosikan produk atau layanan orang lain dan mendapatkan komisi dari penjualan yang terjadi melalui referensi mereka. Dalam contoh-contoh yang telah disebutkan, afiliasi dapat merekomendasikan produk digital atau layanan seperti hosting, platform e-commerce, atau bahkan kursus online kepada audiens mereka.

Keuntungan utama dari affiliate marketing adalah potensi untuk menghasilkan pendapatan pasif dengan mengarahkan lalu lintas atau pelanggan ke produk atau layanan tertentu. Ini juga memberi afiliasi fleksibilitas untuk memilih produk atau layanan yang sesuai dengan minat atau niche mereka.

Namun, kesuksesan dalam affiliate marketing memerlukan strategi pemasaran yang efektif, konten berkualitas tinggi, dan pemahaman tentang target audiens. Program afiliasi biasanya menawarkan berbagai tingkat komisi, masa cookie, dan persyaratan lainnya, sehingga afiliasi harus memilih dengan bijak dan memahami bagaimana program tersebut berfungsi.

Secara keseluruhan, affiliate marketing telah menjadi salah satu cara yang populer dan efektif untuk menghasilkan uang secara online, baik bagi individu maupun perusahaan yang menjalankan program afiliasi.

---

OHBold Creative Agency
Membantu Brand Memenangkan Pasar.
Info Selengkapnya

Hubungi Kami!

---